Senin, 19 Juli 2010

LANDASAN ILMU

A. Ontologi
Objek telaah ontologi adalah yang ada. Studi tentang yang ada, pada dataran studi filsafat pada umumnya dilakukan oleh filsafat metafisika. Istilah ontologi banyak digunakan ketika kita membahas yang ada dalam konteks filsafat ilmu.
Ontologi membahas tentang yang ada, yang tidak terikat oleh satu perwujudan tertentu. Ontologi membahas tentang yang ada yang universal, menampilkan pemikiran semesta universal. Ontologi berupaya mencari inti yang termuat dalam setiap kenyataan, atau dalam rumusan Lorens Bagus; menjelaskan yang ada yang meliputi semua realitas dalam semua bentuknya.

Kamis, 08 Juli 2010

Infeksi

Infeksi adalah proses invasif oleh mikroorganisme dan berpoliferasi di dalam tubuh yang menyebabkan sakit (Potter & Perry, 2005). Infeksi adalah invasi tubuh oleh mikroorganisme dan berproliferasi dalam jaringan tubuh. (Kozier, et al, 1995). Dalam Kamus Keperawatan disebutkan bahwa infeksi adalah invasi dan multiplikasi mikroorganisme dalam jaringan tubuh, khususnya yang menimbulkan cedera seluler setempat akibat metabolisme kompetitif, toksin, replikasi intraseluler atau reaksi antigen-antibodi. Munculnya infeksi dipengaruhi oleh beberapa faktor yang saling berkaitan dalam rantai infeksi. Adanya patogen tidak berarti bahwa infeksi akan terjadi.
Mikroorganisme yang bisa menimbulkan penyakit disebut pathogen (agen infeksi), sedangkan mikroorganisme yang tidak menimbulkan penyakit/kerusakan disebut asimtomatik. Penyakit timbul jika pathogen berkembang biak dan menyebabkan perubahan pada jaringan normal. Jika penyakit bisa ditularkan dari satu orang ke orang lain, penyakit ini merupakan penyakit menular (contagius). Mikroorganisme mempunyai keragaman dalam virulensi/keganasan dan juga beragam dalam menyebabkan beratnya suatu penyakit yang disebabkan.

Radang sebagai Sistem Pertahanan Tubuh

Radang merupakan mekanisme pertahanan tubuh disebabkan adanya respons jaringan terhadap pengaruh-pengaruh merusak baik bersifat lokal maupun yang masuk ke dalam tubuh (Mutschler. 1991; Korolkovas. 1988). Pengaruh-pengaruh merusak (noksi) dapat berupa noksi fisika, kimia, bakteri. parasit dan sebagainya. Noksi fisika misalnya suhu tinggi, cahaya, sinar X dan radium, juga termasuk bendabenda asing yang tertanam pada jaringan atau sebab lain yang menimbulkan pengaruh merusak. Asam kuat, basa kuat dan racun termasuk noksi kimia. Bakteri patogen antara lain Streptococcus, Staphylococcus dan Pneumococcus (Boyd, 1971). Reaksi radang dapat diamati dari gejala-gejala klinis. Di sekitar jaringan terkena radang terjadi peningkatan panas (kalor), timbul warna kemerah-merahan (rubor) dan pembengkakan (tumor). Kemungkinan disusul perubahan struktur jaringan yang dapat menimbulkan kehilangan fungsi (Mutschler, 1991; Korolkovas, 1988).

Kelainan dan Gangguan pada Sistem Sirkulasi

1.a.Anemia yaitu penyakit kekurangan jumlah sel darah merah atau kekurangan haemoglobin yang ada di
dalamnya.
b.Anemia sickle cell yaitu jenis anemia yang bersifat genetis dan dapat menyebabkan kematian.

KEMAJUAN IPTEK BAGI ADAB DAN PERADABAN MANUSIA

KEMAJUAN IPTEK BAGI ADAB DAN PERADABAN MANUSIA

A. PENGERTIAN IPTEK DAN PERADABAN

IPTEK muncul karena di dalam diri manusia timbul pertanyaan what, how, dan why yang akhirnya dijawab oleh IPTEK. IPTEK berasal dari ilmu pengetahuan yang berarti dapat kita pelajari di manapun dan teknologi dianggap sebagai penerapan ilmu pengetahuan bahwa penerapan itu menuju pada perbuatan atau perwujudan sesuatu .

Istilah peradaban dalam bahasa Inggris disebut Civilization. Istilah peradaban sering dipakai untuk menunjukkan pendapat dan penilaian kita terhadap perkembangan kebudayaan. Pada waktu perkembangan kebudayaan mencapai puncaknya berwujud unsur-unsur budaya yang bersifat halus, indah, tinggi, sopan, luhur dan sebagainya, maka masyarakat pemilik kebudayaan tersebut dikatakan telah memiliki peradaban yang tinggi.

HAKIKAT MASYARAKAT DAN MAKNA MANUSIA SEBAGAI MAHLUK SOSIAL YANG MELIPUTI: FAKTOR PENYEBAB DAN PENGHAMBAT HIDUP DI MASYARAKAT

HAKIKAT MASYARAKAT DAN MAKNA MANUSIA SEBAGAI MAHLUK SOSIAL YANG MELIPUTI:
FAKTOR PENYEBAB DAN PENGHAMBAT HIDUP DI MASYARAKAT

A. Pengertian masyarakat
Anda tentu sering mendengar kata masyarakat,baik dari orang lain maupun mendengar lewat media elektronik.Bahkan mungkin anda sendiri pernah dan mungkin sering menggunakan kata masyarakat.dalam kehidupan sehari-hari istilah atau kata masyarakat sering muncul.
Hidup bermasyarakat memang sudah menjadi keharusan bagi siapa saja yang hidup di dunia ini. Adakah orang yang bisa hidup sendiri tanpa orang lain? Tentu saja tidak ada. Berbagai macam manusia dengan aneka karakter membuat kita harus bisa menempatkan diri dengan baik.
Istilah masyarakat dalam bahasa inggrisnya society,yang berarti kumpulan orang yang sudah lama terbentuk,memiliki sistem sosial atau struktur sosial tersendiri dan memiliki kepercayaan,sikap,dan perilaku yang dimiliki bersama.

Rabu, 07 Juli 2010

Museum Kalimantan Barat

MUSEUM PROPINSI KALIMANTAN BARAT
LOKASI:
Museum Propinsi Kalimantan Barat
Jl. Jenderal A. Yani Pontianak, telp. (0561) 34600
Website: www.museumkalbar.net
Sejarah Singkat
Museum Provinsi Kalimantan Barat dibangun di atas tanah seluas + 28.167 m persegi dengan luas bangunan + 3.905 m persegi. Museum dibangun pada tahun 1975. Tanggal 4 Oktober 1983 mulai difungsikan meskipun masih banyak kekurangan. Setelah ada penyempurnaan maka museum diresmikan pada tanggal 2 April 1988 oleh Sekjen Depdikbud. Bangunan museum merupakan bangunan baru dengan gaya arsitektur perpaduan antara tradisional dan modern. Dalam era otonomi daerah, status Museum Provinsi Kalimantan Barat berada di bawah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Pertumbuhan dan Perkembangan Emosi Remaja

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN EMOSI REMAJA

PENGERTIAN
Kata emosi berasal dari bahasa latin, yaitu emovere, yang berarti bergerak menjauh. Arti kata ini menyiratkan bahwa kecenderungan bertindak merupakan hal mutlak dalam emosi. Emosi pada dasarnya adalah dorongan untuk bertindak. Biasanya emosi merupakan reaksi terhadap rangsangan dari luar dan dalam diri individu. Sebagai contoh emosi gembira mendorong perubahan suasana hati seseorang, sehingga secara fisiologi terlihat tertawa, emosi sedih mendorong seseorang berperilaku menangis.
Istilah emosi menurut Daniel Goleman (1995), seorang pakar kecerdasan emosional, yang diambil dari Oxford English Dictionary memaknai emosi sebagai setiap kegiatan atau pergolakan pikiran, perasaan, nafsu, setiap keadaan mental yang hebat dan meluap-luap. Lebih lanjut ia mengatakan bahwa emosi merujuk kepada suatu perasaan dan pikiran-pikiran yang khas, suatu keadaan biologis dan psikologis, dan serangkaian kecendrungan untuk bertindak.

konsep dasar ketahanan nasional

Top of Form
KONSEP DASAR KETAHANAN NASIONAL
  1. ASTAGATRA
Manusia sebagai salah satu jenis mahluk Tuhan pertama-tama berusaha mempertahankan eksistensi dan kelangsungan hidupnya (survival). Dalam rangka tersebut ia memenui keperluan hidunya dari yang paling pokok sampai yang mutakhir, baik bersifat materi maupun jiwaan, untuk keperluan tersebut manusia hidup berkelompok (homosocius) dan memperkaya diri dengan alat peralatan penolong (homo sapiens) serta menghuni suatu wilayah dan kekuasaan (zoon politicon).
Secara antropologi budaya maka manusia merupakan mahluk Tuhan yang sempurna karena pada manusia selain kehidupan ia mempunyai kemampuan berfikir serta ketrampilan dan karnanya lahirlah manusia budaya atau manusia berbudaya. Sebagai manusia budaya ia mengadakan hubungan dengan alam sekitarnya di dalam usaha eksistensi dan kelangsungan hidupnya. Kita mengenal hubungan tersebut sebagai berikut :

Pengambilan Keputusan: Jantung Kepemimpinan Pendidikan

Rangkuman Kesimpulan Pembelajaran Modul 3.1 ini telah membawa saya pada pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya pengambilan keputus...